Kamis, 07 Januari 2010

Keutamaan Sedekah

 KEUTAMAAN  SEDEKAH



    Salah satu amalan yang sangat baik dan memiliki keutamaan yang sangat besar adalah sHodaqoh, atau sedekah. Shodaqoh adalah bahasa Qur’ani, yang maknanya benar, artinya orang yang bersedekah adalah orang yang benar pengakuan keimanannya.  Jadi jangan pernah mengaku sebagai orang yang  benar  imannya kalau malas bersedekah, jangan pernah mengaku sebagai orang yang pandai bersyukur kalau tidak mau bersedekah, jangan pernah mengaku sebagai orang yang luas pemahaman agamanya kalau tak sudi bersedekah, karena sedekah adalah bukti semua pengakuan itu. Sedang secara istilah makna sodaqoh adalah segala sesuatu yang diberikan kepada orang lain baik materi maupun non materi tanpa menyalahi aturan syara’. Dzikir, senyum, nasehat juga bagian dari sedekah.
    Banyak sekali Fadhilah bagi mereka yang  bersedekah, Kalau orang miskin rajin bersedekah maka ia berubah maqom menjadi kaya, orang kaya bersedekah maka ia menjadi mulia. Orang lemah bersedekah, ia menjadi kuat, orang sakit bersedekah,  akan menjadi sehat sedangkan orang sehat yang rajin bersedekah, akan senantiasa terjaga kesehatannya.
    Diantara fadhilah dan keutamaan sedekah antara lain, Pertama, Asshodaqotu tajliburrizqo, Sedekah mengundang datangnya rizki. Pintu rizki bisa dibuka dengan membiasakan bersedekah. Derajat seseorang dari segi ekonomi dan status sosial bisa ditingkatkan oleh Allah SWT dengan kebiasaan bersedekah. Barangsiapa ingin dilimpahkan rizkinya oleh Allah, biasakanlah sedekah, membantu orang lain, menolong dan berbuat baik kepada sesama.
    Kedua, Ashodaqotu tadfa’ul bala’, sedekah dapat menolak bala’. Rosululloh SAW bersabda “ Bersegeralah mengeluarkan sedekah, sesungguhnya bala bencana itu tidak dapat melampaui sedekah “ Maksud hadits ini adalah bahwa bencana yang seharusnya akan menimpa kita, bisa terhalang disebabkan sedekah yang telah kita keluarkan. Dengan kata lain orang yang ahli sedekah akan mendapatkan pengamanan khusus dari segala ancaman, baik di dunia maupun di akhirat. Di dunia selalu terjaga  keselamatannya dan di akhirat aman dari siksa neraka. Dan tidak ada yang bisa mengamankannya kecuali kehendak Allah atas perilaku hamba – hambanya yang suka bersedekah.         “ Jagalah kalian dari neraka, sekalipun hanya sedekah dengan separuh kurma “ ( HR bukhori ) . Hanya dengan sedekah pintu kemudahan senantiasa terbuka lebar dan pintu kemalangan senantiasa tertutup rapat.
    Ketiga, sedekah dapat menyembuhkan penyakit. Kita ketahui  bahwa Allah yang menurunkan penyakit, maka Allah pula yang memberikan obatnya. Allah tidak akan menurunkan segala sesuatu di dunia kecuali ada manfaatnya. Sedekah tidak hanya bermanfaat bagi orang yang menerima, namun juga bagi si pemberi ada nilai penyembuh. Rosululloh SAW bersabda “ chasshinuu amwaalakum bizzakaah wadawuu mardhookum bisshshodaqoh wastaqbiluu anwaa’al balaa,I biddu’aa “ Bersihkanlah harta kalian dengan membayar zakatnya, sembuhkanlah penyakit – penyakit kalian dengan sedekah, dan sambutlah ( cegahlah ) setiap bencana dengan do’a “
    Orang yang bersedekah dengan niat yang baik dan hati yang ikhlas, maka jiwanya akan senantiasa merasakan ketenangan. Dan  ketenangan jiwa itulah yang akan berkontribusi positif terhadap proses penyembuhan penyakit.
    Yang keempat, Ashodaqotu tuthowwilul umro, sedekah itu memanjangkan umur. Pada dasarnya semua ketentuan pokok hidup manusia sudah digariskan oleh Allah SWT di lauhil mahfudz, termasuk umur manusia. Sudah ada batas yang akan dilewati dan sudah ada batas ajalnya kapan dia mati. Namun tidak ada salahnya ketika kita berupaya untuk memperpanjang umur kita. Kenapa Rosululloh SAW menganjurkan kita untuk memperbanyak silaturohim ?  karena silaturohim bisa memperpanjang umur. Demikian juga bersedekah, Kita diperintahkan untuk banyak bersedekah, karena sedekah bisa memanjangkan umur. Ini adalah sesuatu yang tidak bisa dilepaskan dari keyakinan bahwa kita punya Allah, dan hanya Allahlah dzat yang memiliki kekuasaan untuk memperpanjang atau memperpendek umur kita. Yang jelas,  tidak ada kesedihan bagi mereka yang suka bersedekah, hidup akan selalu menyenangkan karena banyak kawan, tidak ada musuh dan akan selalu dihargai dalam kehidupannya. Kehidupan seperti itu tentu sangat membahagiakan. Sebaliknya bagi orang yang jarang sedekah, pelit, kurang sosialnya, dikala ada kesempitan maka kesempitan itu seakan - akan menghimpit dirinya, sebab tidak ada orang yang peduli dengannya. Dalam keadaan demikian kalau ada pintu mati dan diperbolehkan mengambil kematiannya sendiri, tentu ia akan memilih mati daripada hidup. Jadi panjangkan umur dengan banyak sedekah. Hidup hanya sekali dengan persediaan bekal yang melimpah dari Allah, lalu kenapa kita memelitkan harta kita dari Allah. Sungguh semua langkah pelit hanyalah sandiwara nafsu syetan untuk menyesatkan manusia. Tidak ada kebahagiaan kecuali yang suka bersedekah, membantu orang lain. Kenikmatan hidup bukan dalam kesendirian, Kenikmatan hidup adalah ketika kita bisa berbagi kebahagian dengan orang lain
    Dari semua fadhilah dan keistimewaan sedekah , ada yang paling utama, yaitu  keselamatan dunia dan akhirat, serta dicintai oleh Allah SWT. Oleh karena itu banyak – banyaklah bersedekah, karena Allah mencintai orang – orang yang suka bersedekah. Ketahuilah, Kalau Allah sudah cinta sama kita, maka tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan, karena betapapun besar masalah kita, kekuatan dan kekuasaan Allah jauh lebih besar dari seluruh masalah dalam kehidupan kita, Kalau Allah sudah cinta sama kita, tidak ada keinginan yang tidak dijawab oleh Allah, Kalau Allah sudah cinta sama kita, Tidak ada dosa yang tidak terampuni. Dan kalau Allah sudah cinta sama kita, niscaya Allah tidak akan pernah membiarkan kita meninggalkan dunia ini  kecuali  dalam keadaan khusnul khotimah. “ Sesungguhnya shodaqoh itu mampu meredam kemurkaan Allah dan mampu mencegah kematian yang su’ul khotimah ( HR Imam Tirmidzi )
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar